Jenis kayu asal kalimantan - Kita tahu bahwa hutan kalimantan memiliki banyak spesies tanaman dan fauna yang beragam. Bahkan, beberapa jenis kayu kualitas tinggi berasal dari kaliamntan.
walaupun memiliki ragam pohon berkualitas, namun tidak semua jenis kayu yang ditemukan dikalimantan dapat digunakan untuk bagnunan hunian dan kontruksi.
Tercatat hanya 6 jenis kayu yang sampe saat ini penggunaan kerap digunakan untuk bahan kontruksi, bahkan sebagian kayu kalimantan memiliki harga yang terbilang tinggi.
Berikut beberapa jenis kayu asal kalimantan yang banyak diproduksi untuk beragam kebutuhan, yuk kenali jenisnya dan pilih mana yang menurut kamu terbaik, antara lain :
6 Jenis Kayu Asal Kalimantan
1. Kayu Ulin atau Kayu Belian
Salah satu kayu terbaik dari kalimantan yakni
Kayu ulin, ulin atau dikenal dengan Eusideroxylon zwageri ini termasuk kedalam jenis pohon yang besar, dimana pohonnya memiliki ukuran dengan tinggi mencapai 50 meter serta memiliki diamater 120 meter.
Kayu ulin, dengan kualitas terbaiknya kerap dikenal dengan judulukan kayu besi, hal ini dikarenakan kayu ulin memiliki sifat yang sangat berat, kuat, keras, anti rayap, dan mampu digunakan untuk kebutuhan berat.
Tak hanya sebatas itu, kayu asal kalimantan inipun memiliki karakteristik yang awet dan tahan lama, sehingga kerap digunakan juga untuk kebutuhan pondasi hunian, atap, kusen, pintu bahkan penggunaan lantai outdoor ( decking ) Sedikit informasi, kayu ulin termasuk golongan kayu keras kelas I, dan kayu awet kelas I.
2. Kayu Meranti
Jenis kayu meranti menjadi kayu populer yang ada diwilayah kalimantan, terkhususnya masyarakat kalbar. Kayu satu ini memiliki beberapa jenis, seperti Meranti merah, meranti putih, meranti kuning.
Faktanya, kayu meranti bisa dengan mudah ditemukan di hutan Kalbar, ciri khas dari kayu meranti yakni berwarna lebih pekat ketika usia semakin tua dan tentunya mebentuk material kayu yang berkualitas.
Apalagi, kayu mernati memiliki kualtias kayu yang tidak mudah dberubah, bahkan kayu mernati tidak mudah rusak jika terendam air dalam waktu yang lama, kayu merantipun terkenal dengan kayu yang kuat terhadap rayap.
Tak heran jika kayu meranti sangat populer dikalangan kontruksi bangunan, karena bisa digunakan untuk bahan lantai, jendela, rangka, dan bahan mebeul lainnya.'
3. Kayu Keruing
Jenis Kayu asal kalimantan selanjutnya bernama kayu Keruing, mungkin sebagian dari kamu sudah tak asing lagi dengan kayu keruing, bahkan didaerah kalimantan kayu ini dikenal dengan nama Andeni, ansuruai, tempurai.
Pohon keruing memiliki pertumbuhan yang cukup pesat, bahkan pohon keruing bisa mencapai 50 meter dan diamater hingga 120 cm, kayu keruingpun memiliki ciri dengan warna terasnya yang coklat merah, atau coklat kelabu.
Bagian gubalnya memiliki warna kuning dan coklat semua, sama halnya dengankayu ulin dan meranti, kayu keruingpun memiki kualitas yang baik terlebih dari kualitas awetnya dan kuatnya.
Hal inilah yang sering dijadikan alternatif pilihan untuk berbagai kebutuhan, salah satunya material lantai dan dinding.
4. Kayu Balau
Mungkin terdengar tidak asing dengan kayu balu, tapi jika dikalangan pekerja kontruksi, kayu satu ini sangatlah populer lho. Hal tersebut dikarenakan kayu balap kerap kali digunakan untuk bahan bangunan, yang menunjukan kayu satu ini memiliki kualitas yang baik.
Warna teras balau berwarna coklat muda hingga kekuningan, dan memiliki tekstur kayu yang halus jika dibandingkan dengan kayu bengkrai, kayu balaupun memiliki permukaan yang lebih mengkilap, sehingga kamu bisa menggunakan kayu asal kalimantan ini sebagai pilihan.
5. Kayu Kapur
Kayu kapur atau kayu apadu ini menjadi kayu asal kalimantan selanjutnya yang perlu kamu ketahui, kayu kapur memiliki karakter pohon yang tidak terlalu tinggi.
Dimana pohonnya hanya memiliki tinggi mencapai 45 hingga 45 meter dengan diamaternya mencapai 80 cm. Memiliki ciri khas dari warnanya, yaitu berwarna merah atau coklat sedang dengan gubal putih, kayu kapurpun memiliki terkstur yang cukup licin.
Salah satu keunggulannya, bahwa kayu kapur terkenal dengan kayu yang mudah diolah, sehingga dalam dunia industri mebel kayu kapur sangat mudah dibentuk.
6. Kayu Merbau
Tak kalah saing dengan kayu keruing dan bengkirai, kayu merbaupun menjadi jenis favorit yang berasal dari kalimantan, kayu merbau kerap disandingkan dengan kayu jati karena penggunaannya sebagai lantai kayu yang cukup estetik.
Pohon merbau mampu tumbuh hingga ketinggian 40 meter dengan diameternya mencapai 100cm, bagian kulit luarnya berwarna kelabu atau coklat muda tergantung umurnya.
Kayu merbau menjadi kayu asal kalimantan yang peminatnya sangat tinggi lho. Hal ini dikarenakan kayu merbau sangat multifungsional.
Jadi, tertarik menggunakan Kayu asal Kalimantan?