Manfaat plint Lantai - Membahas mengenai material interior yang akan digunakan, Tentunya tidak hanya sebatas material lantai saja, melainkan Anda perlu membahas elemen kecil lainnya. Salah satunya yaitu Plint Lantai.
Mungkin, banyak orang sering melupakan elemen kecil satu ini, padahal, penggunaan plint lantai dirumah bisa menjadi cara sederhana untuk mempercantik tampilan interior dengan manfaat yang lebih besar.
Terlebih saat ini banyak material plint yang memiliki harga terjangkau, dengan kualitas yang tinggi, hal ini sangat menguntungkan Anda untuk memperindah hunian tanpa budget yang besar.
Namun, sebelum Anda membeli atau menambahkan area pijakan dengan plint, sudah tahu apa itu plint? dan manfaat apa saja yang dihasilkan elemen tersebut? jika Anda penasaran yuk simak uraiannya berikut :
Apa itu Plint Lantai ?
Plint merupakan panel yang membatasi antara ujung lantai dengan dinding bagian bawah. Mungkin sebagaian orang menganggap material satu ini biasa saja.
Namun plint kerap hadir untuk memberikan fungsi dan mafaat lebih pada area lantai. Bahkan pada saat ini plint banyak diproduksi dengan berbagai macam jenis dan bahan.
Sebelum Anda mengenal jenis dari plint lantai, tentunya Anda perlu mengetahui beberapa Fungsi atau manfaat dari penggunaan Plint. Untuk itu yuk simak ulasannya berikut :
Fungsi Plint untuk Interior Rumah
Berikut beberapa fungsi plint yang sering digunakan untuk kebutuhan hunian, untuk itu simak informasinya berikut :
1. Material Pembatas dinding dan lantai
Salah satu fungsi dari penggunaan plint ialah untuk memberikan jarak dinding dan lantai agar tetap bersih dari gesekan benda seperti furntiure dan lainnya.
Terlebih plint dapat mencegah debu maupun kotoran berkumpul pada sudut lantai dan dinding. Jika Anda tertarik menggunakan Plint lantai, Anda bisa memilih plint yang berbahan kayu dan plastik.
2. Material Penting Tangga
Selain digunakan sebagai material elemet kebersihan dinding, biasanya plint digunakan pada sudut anak tangga, hal ini dikarenakan plint dapat mengurangi gesekan pada ujung tangga.
Tentunya hal ini akan membuat tangga lebih aman da tidak membahayakan. Apalagi, jika Anda memiliki anak yang masih dalam pengawasan, penggunaan plint sangatlah tepat dan perlu.
3. Material penghubung kabel aman
Salah satu fungsi lainya yaitu plint dapat digunakan untuk menyembunyikan kabel kabel elektronik dari jangakauan anak-anak. Material plint tentunya menjadi solusi yang tepat.
Hal ini bisa Anda lakukan dengan memasukan kabel kabel pada area dalam plint, tentunya penggunaan plint sagat praktis, karena Anda bisa menggunakan untuk struktur kabel atas dan bawah.
4. Memperindah Area Hunian
fungsi lainnya dari plint yaitu untuk menambahkan sensasi antural yang lebih, apalagi jika Anda menggunakan perpaduan antaran plint kayu gelap dan lantai kayu terang.
Maka hasil yang didapatkan sangatlah natural dan indah. Tentunya, penggunaan plint untuk estetika bisa anda lakukan dibeberapa titik, seperti ruang tamu, kamar tidur, ataupun pinggiran tangga
Bagaimana? tertarik menggunakan Plint untuk rumah ?
Tidak hanya fungsinya saja yang beragam, melainkan Anda akan medapatkan banyak kelebihan dari penggunaann plint. Sudah tahu apa saja? Berikut uraiannya :
Kelebihan Menggunakan Plint
Berikut beberapa kelebihan jika Anda menggunakan Plint untuk hunian, simak urainnya berikut :
- Menjaga kebersihan dinding dan lantai dari kotoran dan debu
- Membuat sudut dinding dan lantai menjadi simetris dan lebih rapih
- memudahkan dalam proses pengerjaan acian dinding
- Melindungi dinding agar tidak mudah keropos
- melindungi dinding dari gesekan furniture
- Mencegah kotoran berkumpul di sudut lantai dan dinding
Bagiamana? semakin ingin menggunakan Plint? namun sudah tahu jenis plint mana yang terbaik untuk hunian? untuk itu yuk simak jenis-jenis plint terbaik untuk hunian menurut urutan terbaiknya, berikut :
Jenis - Jenis Plint Terbaik 2023
Berikut jenis plint terbaik menurut urutan terbaik dan standar di tahun 2023, simak informasinya berikut :
1. Plint Kayu Solid
material plint pertama yang bisa Anda gunakan untuk kebutuhan dinding dan lantai yaitu Plint Kayu Solid, mungkin sebagian dari Anda sudah mengetahui kualitas kayu solid untuk material interior.
Segi keras dan awet serta warna dari kayu yang unggul membuat plint kayu solid sebagai material plint terbaik pertama, Jenis kayu yang bisa anda gunakan antara lain plint kayu jati dan plint kayu merbau.
Kelebihan Plint Kayu Solid
- Kuat dan awet
- Anti rayap dan Jamur
- Memiliki warna yang beragam
- Unik dan Anti mainstream
- Banyak tersedia dipasaran
- Pemasangan yang mudah
2. Plint Alumunium
Jenis plint kedua yaitu Plint alumunium, jenis plint ini tidak kalah kuat dan awet dari plint kayu solid, bahkan plint alumunium tidak akan rusak oleh air ataupun rayap.
Terlebih Plint alumunium banyak digunakan untuk hunian yang memiliki konsep industrial, apalagi plint alumunium memiliki banyak pilihan, seperti plint lurus dan plint melengkung.
Kelebihan Plint Alumunium
- Kuat dan Keras
- Mudah dibentuk
- Anti air dan rayap
- Tersedia dibanyak tempat
- memiliki lubang kabel
3. Jenis Plint MDF
Plint mdf hampir sama dengan Plint kayu, hanya saja MDF merupakan kayu yang dibuat dengan bahan olahan, tentunya jika dibandingkan Plint MDF dan Plint kayu solid sangat jauh kualitasnnya.
Tapi, plint MDF memiliki harga yang lebih terjangkau serta memiliki beragam motif dan warna, apalagi Plint MDF memiliki permukaan yang halus, serta cocok digunakan diberbagai gaya desain rumah.
Kelebihan Plint MDF
- Memiliki motif Beragam
- Harga terjangkau
- Banyak dipasaran
- Cocok untuk berbagai konsep
- Kuat dan Keras
- Anti Jamur dan rayap
Jadi, jenis plint mana yang akan Anda gunakan? Tentunya gunakan materal plint dengan kualitas yang tinggi agar dilain waktu Anda itdak perlu mengganti material plint lagi, dan tentunya dapat mengirit pengeluaran.
Lalu, bagaimana perbedaan jika menggunakan plint kayu dan tidak?
Perbandingan Jika Menggunakan Plint dan Tidak
Tentunya masih banyak hunian yang tidak menggunakan plint, dan ada juga yang menggunakanya, jadi kira-kira apa saja perbandingan jika menggunakan plint dan tidak? begini perbandingannya :
- Kotoran menumpuk, tentunya hal yang paling berpengaruh mengenai kotoran dan debu. Jika Anda tidak menggunakan plint maka kotoran akan meumpuk diselah selah ujung lantai, dan tentunya akan membuat lantai menjadi kotor dan tidak sehat.
- Dinding Tergores, furniture yang kasar akan menggores permukaan dinding jika penyangga seperti plint tidak digunakan, hal ini akan berdampak pada dinding yang akan memiliki bekas goresan tersebut.
- Lebih murah, walaupun tidak menggunakan plint akan berdampak pada minimalisir biaya, namun kami rasa penggunaan plint kami sarankan agar lantai dan dinding bisa bertahan hingga jangka waktu yang panjang.
- Kesan indah pada rumah, Tidak atau menggunakan plint untuk hunian tentunya akan berdampak pada keindahan hunian, namun hal itu tergantung kepada selera yang Anda inginkan.
Bagaimana? akankah Anda menggunakan plin untuk hunian? Jenis plint mana yang akan Anda gunakan?
Demikianlah informasi yang bisa disampaikan, terimakasih telah membaca artikel ini hingga tuntas, tentunya gunakan material terbaik lainnya agar hunian semakin bernilai tinggi dan nyaman untuk anda tinggali.